Rabu, April 16, 2025
Custom Image Size
Custom Image

Mendikdasmen Mengajak Seluruh Kepala Daerah Wujudkan Asta Cita Keempat

Asta Cita yang keempat yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas

Oleh admin 2

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengajak para Kepala Daerah untuk mewujudkan asta cita melalui Pendidikan. Pasalnya, pendidikan dasar dan menengah merupakan salah satu aspek penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Untuk mencapai visi tersebut Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengusung visi pendidikan bermutu untuk semua. Hal tersebut dinilai sejalan dengan Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Asta Cita yang keempat yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas,” ujar Mendikdasmen Abdul Mu’ti saat memberikan materi dalam retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Selasa, 25 Februari 2025 lalu.

“Melalui Asta Cita, kami berkomitmen untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan inklusif, serta memperkuat sektor pendidikan demi kemajuan bangsa,” sambungnya.

Guna mengimplementasikan Asta Cita, Kemendikdasmen telah menginisiasi sejumlah program prioritas, mulai dari wajib belajar 13 tahun, peningkatan kualifikasi kompetensi, hingga kesejahteraan guru, penerapan strategi pembelajaran mendalam, pengembangan talenta dan prestasi, serta perbaikan sarana dan prasarana sekolah.

Mu’ti berharap, kebijakan-kebijakan ini dapat terealisasi secara maksimal demi menciptakan pendidikan yang berkualitas untuk seluruh lapisan masyarakat.

“Ke depan berbagai kebijakan tersebut dapat direalisasikan dengan baik dan optimal,” harapnya. [red]

Artikel Menarik Lainnya

Situs ini menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Anda dianggap setuju, tetapi dapat menolaknya jika diinginkan. Setujui Baca Selengkapnya